Loading...

Thursday, August 4, 2011

Yidam Sejati Yidam Palsu 真假本尊

Yidam Sejati Yidam Palsu
真假本尊

Oleh Maha Mula Acharya Liansheng
Diterjemahkan oleh Zhiwei Zhu


Mereka yang menganut Budha Zen sering mengatakan bahwa selama meditasi jika orang itu melihat Budha atau Sesepuh datang, ia harus menganggap itu sebagai kehadiran makhluk jahat atau hanya munculnya ilusi belaka, yang harus ditolak sebagai penyimpangan. Maka ada pepatah, 'Ketika anda bertemu Budha, bunuhlah Ia. Ketika anda bertemu iblis, bunuhlah ia.'

Budha Zen menganggap cara Vajrayana dengan mendirikan mandala, membentuk mudra dan menjapa mantra sebagai kemelekatan pada rupa. Budha Zen memandang dirinya sendiri sebagai 'Pintu Dharma Tanpa Rupa' 「無相法門」, dan melihat seorang sadhaka mantra, sadhaka Zen sering memfitnah sadhaka Vajrayana karena ia tidak menganggap penjapaan mantra sebagai bhavana yang benar.

Namun, inilah yang harus Aku katakan. Dalam Dharmadatu takberhingga, terdapat Pintu Dharma yang takberhingga banyaknya, dan Pintu Dharma Tanpa Rupa adalah salahsatu dari Pintu Dharma yang takterbilang banyaknya itu. Pintu Dharma Tanah Suci Sukhavati Amitabha Budha adalah salahsatunya, Menara Maitreya akan menjadi Pintu Dharma di masa yang akan datang. Dalam pandangan Budha Vajrayana, setiap Budha yang mencapai keBudhaan dan menyelamatkan makhluk hidup mencapainya melalui penjapaan mantra. Ini adalah gerbang menyingkapkan kebenaran melalui kegiatan Pintu Dharma berwujud yang dijelaskan dalam Sepuluh Pintu Gaib (十玄門).

Oleh sebab itu, dalam pandangan Budha Vajrayana, jika seseorang melihat Yidam muncul dalam meditasi, mimpi, atau saat sadar, dan Yidam itu memancarkan cahaya pada dirinya, menyentuh ubun-ubun kepalanya, memberikan barang berharga, atau memberikan pil obat, semua ini adalah tanda peningkatan berkah dan kebijaksanaan orang itu. Maka, kita tidak boleh ragu karena tanda ini adalah firasat manggala. Kita disini mengajarkan anda tidak melekat ada apa yang anda lihat, dan menahan diri dari berkembangnya pikiran mengambil dan menolak, karena kita perlu memandang kejadian spiritual ini sebagai sarana untuk meningkatkan semangat. Dengan demikian, sadhaka terhindar dari tarikan alam mara karena kemelekatan.

Jika sadhaka Vajrayana melihat Yidam dan curiga itu sebagai manifestasi ilusi dari iblis, apa yang harus sadhaka lakukan? Aku ajarkan anda bagaimana menyelesaikan hal ini. Ketika Yidam muncul, dan sadhaka tidak yakin keaslian-Nya, ia dapat menjapa mantra Mula Guru tiga kali: OM GURU LIANSHENG SIDHI HUM dan membuktikan identitas-Nya.

Jika manifestasi iblis, ia akan segera lenyap. Jika Yidam asli, ia akan tampil lebih jelas lagi. Cara lain adalah mengosongkan diri dari kemelekatan pada ego, dan pada titik ini, makhluk penjelmaan iblis juga akan lenyap.

0 Comment:

Post a Comment